Prajurit TNI penjaga perbatasan antara RI-Malaysia di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, melakukan pembinaan kebangsaan dan cinta Tanah Air kepada 31 siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) Darul Furqon, Nunukan. Lettu Inf Wijiono yang bertugas di sana mengatakan, pendidikan cinta Tanah Air sangat penting diterapkan kepada segenap warga negara Indonesia, terlebih bagi para pelajar dan usia dini.
Pembinaan kebangsaan terhadap siswa MI/SD diperlukan demi untuk membina karakter, mental, sekaligus untuk mempersiapkan dalam menghadapi ancaman yang rawan dihadapi para pelajar seperti penyalahgunaan narkoba, paham radikalisme, pergaulan bebas, maupun konflik antarpelajar.
Menurut Wijiono, tujuan mendidik para pelajar adalah agar mereka memiliki rasa cinta Tanah Air, bisa meningkatkan disiplin dan membentuk jiwa korsa yang positif, sehingga mereka tidak melakukan perbuatan yang berdampak negatif bagi sekolah maupun lingkungan. Indonesia, katanya, membutuhkan pelajar yang dalam segala aktivitas didasari atas kecintaan dan kebanggaan terhadap NKRI, sehingga kecintaan terhadap negara dan semangat yang terus berkobar akan melahirkan pelajar yang berkarakter dan berprestasi.
Sementara Tri Daryanti, Kepala MI Darul Furqon yang siswanya diajar oleh para persone TNI mengucapkan terima kasihnya kepada TNI AD, karena telah memberikan wawasan cinta Tanah Air dan telah membina para siswanya.