Pemerintah Sediakan Beasiswa Program Adik untuk 500 Siswa Papua

Suara Pembaruan, halaman 16

Dalam rangka mencerdaskan sumber daya manusia (SDM) dari daerah Terluar, Tertinggal, Terdepan (3T), Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) kembali memberikan beasiswa melalui program Afirmasi Pendidikan Tinggi (Adik) untuk Papua yang merupakan salah satu daerah prioritas 3T.

Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Belmawa), Intan Ahmad mengatakan, pemerintah menyediakan kuota beasiswa Adik untuk 500 pelamar yang terdiri dari 180 untuk Papua Barat dan 320 untuk Papua. Pelamar harus putra-putri asli Papua dan harus lolos seleksi administratif.

Selain itu, lanjut Intan, pemerintah juga mengutamakan mereka yang memilih program studi sesuai dengan kebutuhan daerahnya seperti ilmu kesehatan, ilmu teknik, ilmu pertanian dan semua turunannya, ilmu lingkungan, pertambangan dan ilmu pendidikan.

Intan menjelaskan bahwa program Adik hadir untuk merekrut calon mahasiswa terbaik di setiap kabupaten/kota di Provinsi Papua, Papua Barat dan provinsi daerah 3T untuk ditempatkan di 48 PTN terbaik dan 22 politeknik negeri di seluruh Indonesia. mereka direkomedasikan oleh sekolah dan dinas pendidikan kabupaten/kota dan provinsi untuk mengikuti seleksi Adik 2016. Mereka akan didistribusikan ke PTN secara merata sehingga peserta Adik itu akan tersebar di seluruh Tanah Air.

Para penerima beasiswa Adik, lanjut Intan, diberikan bantuan biaya hidup secara langsung ke rekening masing-masing sebesar Rp 6.000.000 per semester dan bantuan biaya pendidikan kepada PTN pelaksana sebesar Rp 2.400.000 per semester per mahasiswa. Mereka juga akan ditempatkan di asrama mahasiswa oleh PTN yang memiliki fasilitas asrama mahasiswa.

Leave a comment